Peran Masyarakat dalam Menegakkan Kepatuhan terhadap Pasal-Pasal Hukum Pidana
Peran masyarakat dalam menegakkan kepatuhan terhadap pasal-pasal hukum pidana sangatlah penting dalam menjaga ketertiban dan keadilan dalam suatu negara. Masyarakat adalah salah satu pilar utama dalam sistem hukum, karena merekalah yang memiliki peran aktif dalam melaporkan pelanggaran hukum dan mendukung proses penegakan hukum.
Menurut Prof. Dr. Harkristuti Harkrisnowo, seorang pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia, “Tanpa partisipasi aktif dari masyarakat, penegakan hukum akan sulit dilakukan. Masyarakat harus menjadi mata dan telinga bagi aparat penegak hukum untuk melaporkan tindak pidana yang terjadi di sekitar mereka.”
Dalam konteks ini, peran masyarakat dalam menegakkan kepatuhan terhadap pasal-pasal hukum pidana dapat diwujudkan melalui berbagai cara, seperti memberikan informasi kepada aparat penegak hukum mengenai tindak pidana yang terjadi, memberikan kesaksian dalam proses penyelidikan dan persidangan, serta mendukung upaya pemberantasan korupsi dan kejahatan lainnya.
Selain itu, masyarakat juga dapat berperan sebagai agen sosialisasi hukum pidana, dengan memberikan pemahaman yang benar mengenai konsekuensi dari melanggar hukum pidana kepada anggota masyarakat lainnya. Dengan demikian, kesadaran akan pentingnya kepatuhan terhadap hukum pidana dapat meningkat di kalangan masyarakat.
Menurut data dari Kementerian Hukum dan HAM, tingkat kepatuhan masyarakat terhadap hukum pidana di Indonesia masih cukup rendah. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman mengenai hukum pidana dan minimnya partisipasi masyarakat dalam proses penegakan hukum. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang lebih besar dari berbagai pihak untuk meningkatkan peran masyarakat dalam menegakkan kepatuhan terhadap pasal-pasal hukum pidana.
Dalam sebuah wawancara dengan Kompas.com, Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, menyatakan, “Kepatuhan terhadap hukum pidana adalah tanggung jawab bersama antara aparat penegak hukum dan masyarakat. Tanpa dukungan dan partisipasi dari masyarakat, sulit bagi kami untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.”
Dengan demikian, penting bagi semua pihak untuk meningkatkan peran masyarakat dalam menegakkan kepatuhan terhadap pasal-pasal hukum pidana. Melalui kerjasama yang baik antara aparat penegak hukum dan masyarakat, diharapkan dapat diciptakan lingkungan yang lebih adil, aman, dan tertib bagi semua warga negara.